Jumat, 25 Desember 2009

Diriwayatkan pada sebagian kitab Allah Swt:
Bahwa Jibril as, sedang turun ke bumi. Lantas ia melihat sosok lelaki yang memiliki pancaran ketenangan.
“Betapa hebat lelaki ini,” kata Jibril.
Kemudian Allah Ta’ala berfirman pada Jibril, “Hai Jibril! Lihat namanya di Lauhul Mahfudz yang berderet dengan nama-nama
ahli nereka!”
“Tuhanku, lalu apakah semua ini?” Tanya Jibril.
“Hai Jibril! Sesungguhnya Aku tidak dimintai pertanggung-jawaban apa yang Kulakukan, dan tak seorang pun tahu dari semua makhlukKu apa pun PengetahuanKu, kecuali yang Aku kehendakinya…” jawab Allah Ta’ala.
“Oh Tuhan, apakah Engkau meberi izin padaku untuk memberi informasi atas apa yang aku ketahui?”
“Silahkan, engkau dapat izin…” jawab Allah Ta’ala.
Jibril as lalu turun ke bumi memberi kabar apa yang sesungguhnya terjadi dan bagaimana situasi sebenarnya yang menimpa orang itu. Tiba-tiba orang itu malah bersujud, sembari bermunajat, “Bagimulah segala puji wahai Tuhanku atas ketentuanMu dan takdirMu. Pujian yang melebihi pujian orang-orang yang memujiMu, dan semakin tinggi dibanding syukurnya orang-orang yang bersyukur.”

Orang itu terus memuji Allah Ta’ala hingga Jibril as menduga bila orang tadi tidak mendengar apa yang telah disampaikan.
“Hai hamba Allah, apakah kamu mendengar apa yang ku ucapkan?” Tanya Jibril as.
“Ya, aku mendengar. Engkau memberi kabar bahwa engkau telah mendapatkan diriku berada diantara deretan daftar ahli neraka di Lauhul Mahfudz sana…”
“Lalu kenapa masih saja memujiNya dan bersyukur padaNya?” Tanya Jibril penasaran. “Subhanallah wahai Jibril! Sesungguhnya Allah Ta’ala telah menentukan dengan sepenuh kesempurnaan ilmuNya, dan keleluasaan rahmat dan kasihNya, dengan kelembutan RububiyahNya, serta hakikat hikmahNya. Lalu apalah artinya aku sampai aku tidak rela? Maha Berkah Allah Tuhanku….”
Lalu orang itu sujud kembali, dan terus menerus bertasbih
dan bertahmid. Kemudian Jibril as, kembali kepada Allah Ta’ala.
Allah Ta’ala berfirman pada Jibril, “Kembalilah ke Lauhul Mahfudz, dan lihatlah apa yang bakal kau lihat….” Jibril kembali ke Lauhul Mahfudz, tiba-tiba nama orang tersebut berderet dengan daftar nama-nama ahli syurga.Wallahu alam Bishawab.

salam

0 komentar:

Posting Komentar

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More

 
Powered by Blogger