Senin, 18 Juli 2011

Bekas Sujud

Diriwayatkan dari Rabi'ah bin Ka'b bahwa ia berkata, "Aku menginap bersama Nabi SAW dan membantu beliau untuk menyiapkan air wudhunya dan kebutuhan lainnya." Kemudian Rasul bersabda, "Mintalah sesuatu kepadaku." Aku menjawab. "Aku mohon agar bisa menemanimu di surga."Bukan yang lainnya?" Aku berkata, hanya itu saja. Lalu,Nabi SAW berkata, "bantulah aku untuk dirimu dengan memperbanyak sujud." (HR Ahmad, Muslim, Nasai, dan Abu Daud. Hadits ini menganjurkan kita untuk memperbanyak sujud, ruku, dan mendirikan shalat wajibditambah dengan tathawwu'(shalat sunat)bila kita ingin masuk surga. Sujud merupakan ibadah istimewa dalam islam kerena merupakan salah satu rukun shalat dengan cara meletakan tujuh anggota badan diatas tanah (muka, dua telpak tangan, dua lutut, dan dua ujung kaki). Posisi demikian mencerminkan sikap merendah di hadapan keagungan Allah. Allah menegaskan "Sujudlahdan dekatkanlah dirimu kepada Tuhan" (QS:Al-'Alaq:19).

Sujud akan menanamkan ketawadhuan dalam diri kepada sesama manusia dan memancarkan sinar keimanan dan kelembutan melalui wajahnya. Inilah bekas sujud yang diharapkan sebagai amalan penolong masuk surga. Mi'dan bin Abi Tholhah berkata, "Aku bertemu Tsauban, budak Rasulullah SAW." Lalu, dia bertanya,"Beritahukanlah kepadaku amalan yang bila aku lakukan maka Allah akan memasukanku dengannya kedalam surga." Tsauban diam. Lalu, aku tanya lagi, tapi masih diam dan aku tanyakan yang ketiga maka ia menjawab, "Aku telah menanyakan hal itu kepada Rasulullah SAW, beliau bersabda, Kamu harus memperbanyak sujud karena sesungguhnya tidaklah kamu sujud sekali kecuali Allah akan mengangkatmu satu derajat dan menghapuskan dngannya satu dosa." (HR Musli, Turmudzi, dan an-Nasa'i).

Kita dianjurkan untuk memperpanjang sujud bila shalat munfaridah (sendiri)karena Rasulullah menyindir orang-orang yang sujudnya cepat dengan ungkapan bahwa mereka mematuk seperti ayam jago mematuk butiran makanan. Sujud yang serius akan meninggalkan bekas diwjah orang Mukmin. "Kamu lihat mereka ruku dan sujud mencari karunia Allah dan keridhaan-Nya, tanda-tanda mereka tampak pada muka mereka dari bekas sujud."(QS:al-Fath:29). Bekas sujud inilah yang akan ditampakkan setiap muslim lewat wajahnya. Diantara bekas sujud yang terpancar disetiap muka Muslim adalah ketundukan kepada keagungan Allah, ketawadhuan terhadap sesama insan, kelembutan,senyuman menundukan pandangan mata, membasahi bibir dengan dzikrullah, siakp kasih sayang terhadap anak yatim, fakir dan miskin.

Sejalan dengan ini, dalam hadits Qudsi disebutkan bahwa Rasulullah SAW, berkata, "Aku hanyalah menerima shalat dari orang yang tawadhu terhadap keagunganKu, tidak sombong terhadap makhluk-Ku, tidak terus menerus mendurhakai-KU, selalu menggunakan siangnya untuk berdzikir kepada-Ku, mengasihi anak yatim, janda-janda, fakir, dan menyayangi orang yang tertimpa musibah. HR Al-Bazzar). Tanda hitam di dahi Muslim adalah salah satu ciri bahwa dia sering melakukan shalat. Namun, bukan bekas sujud yang seperti itu yang dikehendaki Allah, tetapi sikap tawadhu, kelembutan, kepedulian, dan kasih sayang yang dipancarkan dari wajah setiap Muslim.

Wallahu a'lam bishawab...


Salam




































0 komentar:

Posting Komentar

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More

 
Powered by Blogger